Selasa, 17 Mei 2011

Diposting oleh khoirul anwar | 0 komentar

makalah sosio drama


BAB I
PENDAHULUAN


Latar belakang

      
Guru dituntut untuk mampu menyampaikan materi pelajaran dengan baik dan benar, untuk itulah diperlukan suatu metode yang sesuai dengan keadaan siswa agar pembelajaran bisa efektif dan tujuan dari pembelajaran tersebut bisa tercapai.
Di dalam teori-teori metode pembelajaran akan ditemukan langkah-langkah sesuai dengan metode yang ingin digunakan. Pasti ada kelebihan dan kekurangan dalam masing-masing metode, untuk itulah seorang tenaga pendidik harus pandai-pandai dalam mengatasi kelemahan dari metode yang digunakan.

Rumusan masalah.

1)      Apakah yang dimaksud dengan metode pembelajaran sosiodrama ?
2)      Apakah kebaikan dan kelemahan dari metode sosiodrama ?
3)      Bagaimanakah kewajaran penggunaan metode sosiodrama ?

Tujuan penulisan.

1)      Untuk mengetahui maksud dari metode pembelajaran sosiodrama.
2)      Untuk mengetahui kebaikan dan kelemahan dari metode sosiodrama.
3)      Untuk mengetahui kewajaran penggunaan metode sosiodrama.    

BAB II
PEMBAHASAN


A. Definisi dan sejarahnya

Sosio drama berasal dari kata sosio yang artinya masyarakat, dan darma yang artinya keadaan orang atau peristiwa yang dialami orang, sifat dan tingkah lakunya, hubungan seseorang, hubungan seseorang dengan orang lain dan sebagainya.
Metode ini sebagai prinsip dasarnya terdapat di dalam al-quran, dimana terjadinya suatu drama yang sangat mengesankan antara Qabil dan Habil. Firman Allah SWT.
Katakanlah (YA muhammad) kepada mereka itu dengan sebenarnya akan riwayatnya dua orang anak nabi Adam (yang bernama Habil dan Habil). Yaitu ketika keduanya berkorban kepada  Allah. Maka Allah menerima korban salah seorang diantara keduanya, (yaitu Habil). Allah tiada menerima dari lainnya (yaitu Qabil ). Sebab itulah Qabil amarah kepada Habil, seraya katanya: "demi Allah saya akan bunuh engkau", maka dijawab Habil : "sesungguhnya Allah menerima korban dari pada orang-orang yang takut".
Demi Allah, jika engkau memukul saya dengan tangan engkau karena hendak membunuh saya, maka saya takut akan Allah, yang menjaga semesta alam ini. Saya menghendaki, supaya engkau kembali dengan membawa dosa membunuh saya beserta dosa engkau sendiri. Maka adalah engkau masuk golongan orang-orang yang masuk neraka. Demikian itulah balasan orang-orang yang masuk neraka. Demikian itulah balasan orang -orang yang merugi.
Kemudian itu Allah mengirim seekor burung gagak yang melubangi tanah dengan paruhnya, dan kakinya, supaya diperlihatkannya kepadanya Qabil itu, bagaimana mestinya ia menguburkan mayat saudaranya. Ketika ia melihat kurung itu seraya berkata : "Amat celaka nasib saya, lemahkah saya memperbuat sebagaimana yang dikerjakan burung gagak ini?. Dengan jalan yang demikian dapat saya mengucurkan mayat saudara saya ini". Maka adalah ia masuk orang-orang yang menyesali diri. (Q.S. Al-Maidah : 27-31)
kemudian pada ayat berikutnya tuhan menyimpulkan pelajaran di atas. Sebagai berikut : Oleh karena itu kami wajibkan atas bani israil, barang siapa yang membunuh orang bukan karena orang itu bersalah atau berbuat kerusakan di muka bumi ini, seolah-olah ia telah membunuh manusia dan barang siapa memelihara hidup seseorang maka seolah-olah ia memelihara hidup manusia semua dan sesungguhnya telah datang kepada mereka rasul-rasul sesungguhnya kebanyakan dari mereka sesudah itu melewati batas di atas bumi. (Q.S. Al-Maidah: 31).

B. Kewajaran metode sosiodrama

1)      Metode sosiodrama wajar digunakan dalam rangka mencapai tujuan-tujuan yang mengandung sifat-sifat sebagai berikut:
2)      Memahami perasaan orang lain.
3)      Membagi pertanggungan jawab dan memikulnya.
4)      Menghargai pendapat orang lain.
5)      Mengambil keputusan dalam kelompok.
6)      Memperbaiki hubungan sosial.
7)      Mengenali nilai-nilai dan sikap-sikap.
8)      Menanggulangi atau memperbaiki sikap-sikap salah.

C. Kebaikan metode sosiodrama.

Keuntungan-keuntungan/kebaikan-kebaikan yang diperoleh dengan melaksanakan metode sosiodrama
1)      Untuk mengajar peserta didik supaya ia bisa menempatkan dirinya dengan orang lain.
2)      Guru dapat melihat kenyataan yang sebenarnya dari kemampuan perserta didik
3)      Sosiodrama menimbulkan diskusi yang hidup.
4)      Peserta didik akan mengerti sosial psychologis.
5)      Metode sosiodrama dapat menarik minat peserta didik.
6)      Melatih peserta didik uuntuk berinisiatif dan berkreasi.

D. Kelemahannya metode sosiodrama.

Kelemahan-kelemahan/kekurangan-kekurang metode sosiodrama
1)      Sukar untuk memilih anak-anak yang betul-betul berwatak untuk memecahkan masalah tersebut.
2)      Perbedaan adat istiadat kebiasaan dan kehidupan. Kehidupan dalam suatu masyarakat akan mempersulit pelaksanaannya.
3)      Anak-anak yang tidak mendapat giliran akan menjag pasif.
4)      Kalau metode ini dipakainya untuk tujuan yang tidak layak.
5)      Kalau guru kurang bijaksana tujuan yang dicapai tidak memuaskan.

Cara-cara mengatasi kelemahan – kelemahan Metode Sosiadrama
Usaha-usaha untuk mengatasi kelemahan-kelemahan dari metode sosiodrama antara lain ialah :
1)      Guru harus menerangkan kepada siswa untuk memperkenalkan metode ini, bahwa dengan jalan sosiodrama siswa diharapkan dapat memecahkan masalah hubungan sosial yang aktual ada di masyarakat kemudian guru menunjuk beberapa siswa yang akan berperan masing-masing akan mencari pemecahan masalah sesuai dengan perannya dan siswa yang lain menjadi penonton dengan tugas-tigas tertentu
2)      Guru harus memilih masalah yang urgen sehingga menarik minat anak. Ia mampu menjelaskan dengan baik dan menarik sehingga siswa terangsang untuk berusaha memecahkan masalah itu.
3)      Agar siswa memahami peristiwanya maka guru harus bisa menceritakan sambil mengatur adegan yang pertama.
4)      Bobot atau luasnya bahan pelajaran yang akan didramakan harus disesuaikan dengan waktu yang tersedia. Oleh karena itu harus diusahakan agar para pemain berbicara dan melakukan gerakan jangan sampai banyak variasi yang kurang berguna

E. Langkah-langkah sosiodrama

pelaksanaan sosiodrama dapat mengikuti langkah-langkah sebagai berikut :
1)      Persiapan
2)      Penentuan pelaku atau pemeran.
3)      Permainan sosiodrama.
4)      Diskusi.
5)      Ulangan permainan.

F. Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam pelaksanaan sosiodrama

1)      Masalah yang dijadikan tema berita hendaknya dialami oleh sebagian besar peserta didik-murid.
2)      Penentuan pemeran hendaknya secara sukarela dan motivasi diri guru.
3)      Jangan terlalu banyak "disutradarai", biarkan peserta didik mengembangkan kreatifitas dan spontanitas mereka.
4)      Diskusi diarahkan kepada penyelesaian akhir (tujuan), bukan kepada baik atau tidaknya seseorang peserta didik berperan.
5)      Kesimpulan diskusi dapat diresumekan oleh guru.
6)      Sosiodrama bukanlah sandiwara atau Drama saja, melainkan merupakan peranan situasi sosial yang ekspresi dan hanya dimainkan satu babak saja

BAB III
PENUTUP

KESIMPULAN

a)      Pengertian sosiodrama
sosio drama berasal dari kata sosio yang artinya masyarakat, dan darma yang artinya keadaan orang atau peristiwa yang dialami orang, sifat dan tingkah lakunya, hubungan seseorang, hubungan seseorang dengan orang lain dan sebagainya.
b)     Kebaikan dan kelemahan metode sosiodrama
kebaikan
kelemahan
1)      Untuk mengajar peserta didik supaya ia bisa menempatkan dirinya dengan orang lain.
2)      Guru dapat melihat kenyataan yang sebenarnya dari kemampuan perserta didik
3)      Sosiodrama menimbulkan diskusi yang hidup.
4)      Peserta didik akan mengerti sosial psychologis.
5)      Metode sosiodrama dapat menarik minat peserta didik.
6)      Melatih peserta didik uuntuk berinisiatif dan berkreasi.

1)    Sukar untuk memilih anak-anak yang betul-betul berwatak untuk memecahkan masalah tersebut.
2)    Perbedaan adat istiadat kebiasaan dan kehidupan. Kehidupan dalam suatu masyarakat akan mempersulit pelaksanaannya.
3)    Anak-anak yang tidak mendapat giliran akan menjag pasif.
4)    Kalau metode ini dipakainya untuk tujuan yang tidak layak.
5)    Kalau guru kurang bijaksana tujuan yang dicapai tidak memuaskan.
c)      Kewajaran metode sosiodrama
1)      Metode sosiodrama wajar digunakan dalam rangka mencapai tujuan-tujuan yang mengandung sifat-sifat sebagai berikut:
2)      Memahami perasaan orang lain.
3)      Membagi pertanggungan jawab dan memikulnya.
4)      Menghargai pendapat orang lain.
5)      Mengambil keputusan dalam kelompok.
6)      Memperbaiki hubungan sosial.
7)      Mengenali nilai-nilai dan sikap-sikap.
8)      Menanggulangi atau memperbaiki sikap-sikap salah.

DAFTAR PUSTAKA


Ramayulis, Prof. Dr. 2008 . Metodologi Pendidikan Agama Islam . Jakarta : KALAM MULIA
http://alhafizh84.wordpress.com/2010/01/16/metode-sosiodrama-dan-bermain-peranan-role-playing-method/
http://nesaci.com/metode-sosiodrama-dalam-pembelajaran-di-kelas/

0 komentar: